Menolak Disebut Penyebar Kebencian Karena Kritikan Anies Baswedan, Denny Siregar: Itu Namanya Bersenang-senang!

Aktivis media sosial Denny Siregar buka-bukaan soal manuvernya yang mulai muncul kembali, kerap melontarkan kritik keras kepada sejumlah elit politik, khususnya sosok Anies Baswedan saat Pilpres 2024.

Kicauannya yang cukup kontroversial membuat dirinya menjadi sasaran kemarahan berbagai netizen hingga dicap sebagai penyebar kebencian di Indonesia.

Denny diketahui kerap menyebut pendukung mantan Mendiknas itu sebagai biawak gurun alias kadrun karena sifatnya yang konservatif, namun ia tak terima disebut sebagai penyebar kebencian.

Penulis buku ini mengatakan bahwa dia hanyalah seseorang yang sering mengkritik untuk bersenang-senang, dan bukan musuh pembubaran sekte.

Baca Juga: Bukan Masalah Jokowi Berusaha Melemahkan Anies Baswedan, SBY: Itu Haknya, Itu Politik

“Benci itu kalau membubarkan tempat ibadah. Benci saja. Kalau hanya dilabeli saat waktunya pemilihan presiden, itu asyik,” cuitnya melalui akun Twitter pribadinya, dikutip Selasa (27/6/2023). ).

Menurutnya, pihak oposisi tidak boleh terlalu peka terhadap kritik yang disampaikannya kepada Anies. Ia mengakui hal itu hanya terjadi setiap lima tahun sekali. Menghidupkan Partai Demokrat melalui kritiknya menjelang pemilihan presiden 2024.

“Wong hanya lima tahun sekali. Selamat bersenang-senang. Jangan cemberut,” jelasnya.