haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
Guru Emmy Rismauli Akui Sindir Ameena Karena Lagi Pikir, Atta Halilintar Marah Tak Masuk Akal

Guru Emmy Rismauli Akui Sindir Ameena Karena Lagi Pikir, Atta Halilintar Marah Tak Masuk Akal

Read Time:2 Minute, 25 Second

Suara Denpasar – Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah geram dengan kelakuan Emmy Rismauli L. Tobing yang menghina Ameena Hanna Nur Atta, putrinya. Atta penasaran ingin tahu mengapa guru Emmy mem-bully anaknya selama berhari-hari.

Dalam video call dengan Atta dan Aurel, guru Emmy berkali-kali meminta maaf dan berjanji tidak akan melakukannya lagi. Namun, Atta Halilintar penasaran dengan motif guru Emmy menyebut anaknya dungu, down syndrome, atau autis.

“Tapi sebenarnya motif ibu apa sih, tiap hari biasanya orang bilang sekali. siang, apa motifnya, Bu?” benarkah seperti itu?” tanya Atta.

Profesor Emmy mengakui dia melakukan kesalahan. Dia tidak berpikir untuk melakukan hal seperti itu.

Baca Juga: Atta Halilintar Skakmat Ameena Dihina Habis-habisan: Ibu Bilang Anakku Idiot, Kan?

“Iya, tapi kok nggak kepikiran gitu. Nggak nyangka jadi memaksa kalau kamu yang merencanakan. Ibu tanggapi semua komentar orang-orang,” ujarnya. suara tinggi.

Saat itu, Emmy berusaha menyangkal bahwa ada orang lain yang mengatakan hal itu. Atta langsung menyela, tidak perlu membicarakan yang lain, hanya fokus pada perbuatan guru Emmy.

“Kita nggak ngomongin apa-apa lagi. Kita ngomongin mama, lho,” kata Atta.

Guru Emmy Rismauli kemudian memberikan alasan lain. Jika dia pernah mengatakan dia melakukan kesalahan, dia mengakui ada alasan lain yang membuatnya demikian.

Terlalu banyak pikiran gan, aku guru Bahasa Indonesia SMPN 2 Siantar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara ini.

Baca Juga: Meski Minta Maaf, Atta Halilintar dan Aurel Kadung Disakiti Gara-Gara Hina Ameena: Kami Serahkan Kejaksaan ke Pengacara

Mendapat tanggapan seperti itu, Aurel pun ikut bergabung.

“Kok pikiran banyak banget, kenapa ke aku sih,” tanya Aurel.

Emmy memberikan jawaban yang tidak jelas. Dia mengatakan dia melihat secara kebetulan di log Facebook bahwa dia melihat Ameena. Seketika ia mengomentari hal-hal yang tidak baik tentang Ameena.

“Ini kesalahan saya,” katanya.

Jawab Atta Katanya kenapa guru Emmy nge-bully Ameena nggak masuk akal.

“Padahal bu, alasannya tidak masuk akal,” kata Atta.

Atta melanjutkan jika guru Emmy punya dendam padanya. Karena polanya aneh. Guru Emmy sempat mengulanginya karena melihat beberapa orang mengatakan hal-hal negatif tentang Ameena, jadi dia bergabung.

Namun, Aurel langsung menjawab tidak ada orang lain yang memanggil Ameena seperti itu. Akhirnya, guru Emmy kembali untuk meminta maaf.

Aurel geram karena, hingga Rabu (14/6/203), Emmy masih saja mengolok-olok Aurel. Lewat DM pun, followers Instagram Ameena bertambah karena di-bully seperti ini.

“Di sini emaknya masih bilang ‘Ameena langsung nambahin followersnya ya? Dia langsung jadi terkenal suka ngasih kado’. Artinya ibu ini (sambil nunjuk kepala) nggak kerjaan mak,” Aurel dikatakan.

“Awalnya masih sabar, tapi makin lama makin ngeselin,” tambah Aurel.

Emmy mengatakan dia sangat menyesal dan tidak akan melakukan ini lagi.

Saat ditanya Atta apa yang bisa membuat Emmy jera, Emmy kembali mengaku tidak tahu motifnya. Dia tiba-tiba melontarkan komentar yang mengintimidasi Ameena.

“Ini di luar kendali saya melakukan ini, karena saya benar-benar tidak tahu apa motifnya, toh saya hanya berkomentar, saya suka Ameena,” katanya, mengembalikan Atta dan Aurel juga bingung.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Orang-orang di Sumatera Utara belajar membuat kue dangai untuk melestarikan makanan tradisional dan meningkatkan perekonomian Previous post Orang-orang di Sumatera Utara belajar membuat kue dangai untuk melestarikan makanan tradisional dan meningkatkan perekonomian
Penyebar virus anjing hidup untuk memberi makan buaya rawa, ketiga pekerja ini disumpah dengan karma: banyak kekejaman, mata ganti mata! Next post Penyebar virus anjing hidup untuk memberi makan buaya rawa, ketiga pekerja ini disumpah dengan karma: banyak kekejaman, mata ganti mata!