haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
Gara-gara pernyataan Denny Indrayana itu, Tim 8 Koalisi untuk Perubahan makin gelisah

Gara-gara pernyataan Denny Indrayana itu, Tim 8 Koalisi untuk Perubahan makin gelisah

Read Time:2 Minute, 3 Second

Suara.com – Pernyataan Denny Indrayana yang menyebut adanya skenario menghadang capres (kandidat) yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan membuat tim 8 koalisi gelisah.

Sebab, dalam keterangan yang disampaikan Denny pada Rabu (21/6/2023), terungkap alur cerita mencurigai Anies sudah beredar luas.

“Kabar ini sudah jadi informasi yang beredar berkali-kali. Bukan saya saja, banyak yang bilang begitu. Feri Amsari, Zainal Arifin Mochtar, misalnya, di beberapa podcast menyebut kecurigaan sebagai salah satu skenario pamungkas Istana untuk mencegah Anies Baswedan. dari menjadi capres pada Pilpres 2024,” kata Denny dalam keterangannya, Rabu (21/6/2023).

Tak hanya itu, ia juga menyebut ada anggota DPR yang menyebut Anies akan segera ditetapkan sebagai tersangka.

Baca juga: Nantikan Kejutan Usai Ibadah Haji, Koalisi Perubahan Masih Jual Anies Baswedan?

“Setelah KPK diekspos 19 kali, jadi catatan, kata seorang anggota DPR, Anies langsung didakwa. Semua komisioner menerima. Semakin terbaca, kenapa mandat pimpinan KPK diperpanjang dengan Tahun. Untuk menyelesaikan tugas memukul lawan dan merangkul teman-koalisi, sesuai urutan kekuasaan,” katanya.

Menanggapi pernyataan Denny, Change Coalition for Unity Team 8 menganggap hal tersebut sebagai peringatan keras. Bahkan, Sudirman Said, anggota Tim 8, berharap apa yang dikatakan mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM itu tidak menjadi kenyataan.

“Prof Denny hampir semua yang dikatakan adalah kebenaran, ya dia seorang intelektual, seorang akademisi, tidak mungkin mengada-ada dan kami menghargai itu karena apa yang dikatakan Prof Denny semacam peringatan dini, jangan sampai ini terjadi,” Sudirman kepada Sekretariat Perubahan, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (21/6/2023).

Sudirman menegaskan, pihaknya menghormati proses hukum yang berjalan terhadap seseorang yang sedang bermasalah hukum.

Namun, dia menegaskan, jika persoalan hukum diselesaikan secara politis, tentu partainya akan melawan.

Baca juga: CEK FAKTA: Anies Baswedan Resmi Jadi Tersangka Kasus Formula E, Benarkah?

“Tapi kalau itu bagian dari gerakan politik untuk mencegah orang mendapatkan hak politiknya, itu harus dilawan. Dan cara melawannya adalah dengan opini publik karena itu ranah publik, bukan privat,” kata Sudirman.

Apalagi, mantan Menteri ESDM itu mengapresiasi pernyataan Denny.

Bahkan, dia menganggap pernyataan Denny sebagai pengingat dan berharap kemungkinan Anies dijerat tidak muncul.

“Bagaimanapun, kami berdoa agar ini tidak terjadi, hal-hal buruk tidak terjadi. Tidak ada penyalahgunaan hukum dan semua orang mendapat kesepakatan yang adil, setiap orang memiliki kesempatan untuk bersaing, bukan karena mereka tidak menyukai satu sama lain. lain dan kemudian menggunakan segala cara,” kata Sudirman.

“Saya kira itu bukan rekayasa karena dari waktu ke waktu keputusan seperti ini muncul dan sekarang di bisnis KPK kita berdoa agar tidak terjadi,” ujarnya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Fatwa sudah ada, Bawaslu meminta MUI menyebarkan kebijakan moneter Haram dalam ceramah dan khutbah Previous post Fatwa sudah ada, Bawaslu meminta MUI menyebarkan kebijakan moneter Haram dalam ceramah dan khutbah
Simak tips sehat menjadikan daging kurban sebagai menu makanan Idul Adha 2023 Next post Simak tips sehat menjadikan daging kurban sebagai menu makanan Idul Adha 2023