
Disinggung perkembangan kasus yang sedang disidik di Polda Metro, Firli Bahuri tersenyum: Kami bekerja profesional!
Suara.com – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menanggapi hal yang diusut Polda Metro Jaya. Firli dilaporkan ke Polda Metro Jaya karena diduga sebagai pelaku tindak pidana pembocoran dokumen penyidikan korupsi di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
Firli awalnya hanya tersenyum saat ditanya wartawan soal kasusnya yang sedang disidik.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri. (Suara.com/Yaumal)
Ditanya lagi, Firli dengan wajah tersenyum akhirnya mengeluarkan pernyataan.
“Kami bekerja profesional saja,” kata Firli saat meninggalkan tim media di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (7/12/2023).
Baca Juga: CEK FAKTA: Ketua KPK Firli Bahuri Ditangkap Karena Bocoran Dokumen
Dibesarkan pada penyelidikan
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menjelaskan keputusan mengusut perkara tersebut. Ia mengatakan, hal itu dilakukan setelah penyidik melakukan klarifikasi terhadap beberapa saksi.
“Setelah melakukan penyelidikan awal, banyak pihak yang mengklarifikasi. Kami memang menemukan adanya peristiwa kriminal,” kata Karyoto kepada Polda Metro Jaya, Jakarta.
Seperti diketahui, Polda Metro Jaya telah menerima total 16 laporan terkait kasus dugaan pembocoran dokumen penyidikan KPK terkait kasus korupsi di bidang perizinan pertambangan di Kementerian ESDM. Salah satu pihak yang melapor yakni Wakil Presiden Lembaga Pengawasan dan Pengawalan Penegakan Hukum Indonesia (LP3HI).
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto saat memberikan keterangan kepada awak media di Mabes Polda Metro Jaya, Senin (8/5/2023). [Suara.com/M Yasir]
LP3HI melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro Jaya pada Selasa, 11 April 2023. Laporan diterima dan diajukan sebagai: LP/1951/IV/2023/SPKT/Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Brigjen Endar Tetap Dibebaskan dari Tugas KPK, Rocky Gerung Tuduh Jokowi Berdua: Itu Masalah Presiden
“Laporan ini terkait dengan bocoran hasil penyidikan KPK terhadap tindak pidana korupsi di bidang pertambangan di Kementerian ESDM yang ditemukan saat penggeledahan di kantor ‘ESDM’ Wakil Presiden LP3HI Kurniawan. Adi Nugroho kepada wartawan, Selasa (4/11/2023).