
Bakat bulutangkis muda Indonesia itu baru masuk ke pelatnas ketika harus berkarier di Swiss
Pebulu tangkis muda Indonesia Mochamad Rehan Diaz pada 2017 disebut-sebut sebagai harapan masa depan tunggal putra. Diaz berkompetisi di Kejuaraan Junior Dunia BWF dan melaju ke babak ketiga.
Sempat tidak ada kabar, ternyata Diaz saat ini sedang meniti karir di Swiss. Dikutip dari laporan tagblatt.ch, Diaz kini membela St. Gallen-Appenzell yang terletak di Swiss timur.
Dalam wawancara dengan media Swiss, Diaz mengaku awalnya rindu kampung halaman. Dia sangat ingin kembali ke Indonesia.
“Awalnya saya ingin pulang, tapi sekarang terlalu banyak hal yang harus dilakukan untuk merindukan kampung halaman saya,” kata Diaz yang mengaku tidak fasih berbahasa Jerman.
Baca Juga: Media Jepang Bereaksi Positif Nominasi Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023, Kenapa?
St. Gallen-Appenzel adalah klub bulu tangkis di Swiss yang berkompetisi di Liga Nasional. Kehadiran Diaz di klub tersebut disambut gembira oleh presiden klub Hanspeter Kolb.
“Dia bakat yang luar biasa, saya harap segalanya menjadi lebih baik untuknya,” kata Kolb.
Di Swiss, Diaz sempat berlatih bersama pemain bulutangkis berkebangsaan Swiss itu. Ia bahkan mampu mengalahkan beberapa pemain bulu tangkis dari klub BC Zurich, salah satu klub bulu tangkis terbesar di Swiss.
“Dia (Diaz) berlatih bersama timnas Swiss di Bern, tiga hari seminggu dan mampu mengalahkan pemain Swiss,” tulis media Swiss.
Di Swiss, perjalanan profesional Diaz juga tidak mudah. Dia tidak dapat berpartisipasi dalam kompetisi internasional karena tidak ada uang.
Baca Juga: Pemain PSIS Taisei Marukawa Sebut Warga Indonesia Mayoritas Muslim dan Bukan Mabuk, Tapi…
“Saat ini tidak ada uang untuk itu (untuk mengikuti kompetisi). Diaz tidak memiliki sponsor,” kata Kolb.
Diaz diketahui menikah dengan pebulutangkis Tania Oktaviani pada 2021.
Melalui unggahan tersebut, Tania Oktaviani Kusumah mencontohkan saat ini dirinya adalah istri dari Rehan Diaz yang juga merupakan pemain bulu tangkis klub Mutiara Bandung.